Forum Anak Desa Bumiayu Tampil Percaya Diri di Pertemuan Kawedanan Weleri
Hari Senin, 7 Juli 2025, menjadi momen penting bagi perwakilan Forum Anak Desa Bumiayu dalam ajang Pertemuan Forum Anak se-Kawedanan Weleri yang diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP2PA) Kabupaten Kendal. Acara ini berlangsung di Pendopo Kecamatan Weleri dan diikuti oleh peserta dari berbagai desa dan kecamatan yang tergabung dalam wilayah Kawedanan Weleri.
Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat peran Forum Anak sebagai wadah partisipasi anak-anak dalam pembangunan, serta meningkatkan pemahaman mereka terhadap hak dan kewajiban sebagai generasi penerus bangsa. Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pembinaan langsung dari Kepala DP2KBP2PA Kabupaten Kendal, Bapak Albertus Hendri Setiawan. Beliau menyampaikan pentingnya peran anak-anak sebagai pelopor dan pelapor, serta mendorong mereka untuk terus aktif, kreatif, dan percaya diri dalam menyampaikan aspirasi.
Desa Bumiayu diwakili oleh Quinsha Belva Syaqilla Al Mahyra, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Forum Anak Desa Bumiayu. Dalam forum tersebut, Quinsha menunjukkan keberanian yang patut diapresiasi. Ia memperkenalkan diri dengan percaya diri di hadapan peserta dan narasumber, serta mengajukan pertanyaan yang kritis mengenai perbedaan antara Forum Anak dengan organisasi siswa di sekolah. Pertanyaan tersebut mendapat sambutan hangat dan dijawab langsung oleh narasumber, menunjukkan bahwa anak-anak tidak hanya hadir sebagai peserta pasif, melainkan juga mampu berpikir kritis dan aktif dalam diskusi.
Kehadiran Quinsha sebagai perwakilan Bumiayu merupakan cerminan semangat anak-anak desa yang terus berkembang dan diberdayakan. Keberanian dan kepedulian yang ia tunjukkan menjadi bukti bahwa Forum Anak bukan sekadar simbol, melainkan ruang nyata untuk menumbuhkan kepemimpinan sejak usia dini.
Pemerintah Desa Bumiayu mengapresiasi partisipasi Quinsha dan berharap semangat serta nilai-nilai positif yang didapatkan dari pertemuan ini dapat ditularkan kepada teman-teman sebaya di desa, serta menjadi pemicu tumbuhnya Forum Anak yang lebih aktif, inklusif, dan berdampak nyata bagi lingkungan sekitarnya.(DWI)
Share :