Bumiayu, 26 Juni 2025 – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriyah, warga RT 22 RW 07 Dusun Lebo, Desa Bumiayu, menyelenggarakan doa bersama di lingkungan setempat pada Kamis malam, 26 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari tradisi keagamaan masyarakat yang terus dilestarikan sebagai bentuk syukur dan harapan akan kehidupan yang lebih baik dan penuh keberkahan di tahun hijriyah yang baru.
Warga tampak antusias hadir dalam kegiatan ini, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Mereka membawa makanan berkat sebagai bagian dari tradisi barikan, sebuah budaya Islam Jawa yang menggabungkan nilai spiritual dan sosial dalam satu kegiatan yang penuh makna.
Acara dibuka dengan pembacaan surat Yasin, tahlil, doa akhir tahun dan doa awal tahun Hijriyah, dipimpin oleh tokoh agama setempat. Suasana berlangsung khusyuk dan penuh keakraban, menandakan kekompakan warga yang tetap terjaga dari waktu ke waktu.
Dalam kesempatan itu, Ketua RT 22 RW 07, Ibu Nur Azizah, memberikan sambutan yang menyentuh dan memotivasi. Beliau menyampaikan pentingnya momen Tahun Baru Islam sebagai sarana muhasabah atau introspeksi diri bagi setiap individu maupun kehidupan bermasyarakat.
"Alhamdulillah kita bisa berkumpul malam ini dalam keadaan sehat. Tahun Baru Islam adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan kehidupan kita selama ini dan memperbaiki niat di tahun yang baru. Semoga Allah memberikan kita kesehatan, keselamatan, dan rezeki yang halal serta berkah," ujar Nur Azizah dalam sambutannya.
Beliau juga mengajak seluruh warga untuk terus menjaga kerukunan, saling tolong menolong, serta aktif dalam kegiatan lingkungan. Menurutnya, kegiatan doa bersama ini bukan hanya sebagai rutinitas keagamaan, melainkan juga sarana untuk memperkuat hubungan sosial dan nilai-nilai kekeluargaan.
"Mari kita jadikan momen ini untuk mempererat ukhuwah, memperkuat semangat gotong royong, dan terus menjaga keharmonisan di lingkungan RT 22 ini. Terima kasih kepada seluruh warga yang telah berkontribusi, semoga segala doa kita malam ini dikabulkan oleh Allah Swt.," tambahnya.
Setelah rangkaian doa dan sambutan selesai, acara dilanjutkan dengan pembagian berkat dan makan bersama, menciptakan suasana hangat dan penuh kebersamaan di tengah masyarakat.
Melalui kegiatan ini, warga RT 22 RW 07 membuktikan bahwa nilai-nilai keagamaan dan tradisi Islam yang diwariskan secara turun-temurun masih tetap hidup dan menjadi bagian penting dari kehidupan sosial di Desa Bumiayu.(DWI)
Share :