Evaluasi Kinerja, Dukungan Pemerintah Desa, dan Penguatan Peran Pokja Kesehatan

• 04-07-2025
• PEMDES BUMIAYU
• 5
• BERITA

Evaluasi Kinerja, Dukungan Pemerintah Desa, dan Penguatan Peran Pokja Kesehatan

 

Bumiayu – Bertempat di Graha Bumiayu, pada Kamis, 3 Juli 2025, Tim Penggerak PKK Desa Bumiayu menggelar Rapat Kerja Desa (RAKERDES) Tahun 2025 sebagai forum evaluasi dan perencanaan program kerja tahun berjalan. Acara ini diawali dengan sambutan dan pembukaan resmi oleh Kepala Desa Bumiayu, Ibu Istaroh, yang menyampaikan komitmen kuat pemerintah desa dalam mendukung seluruh kegiatan PKK.

“Kami akan terus memberikan dukungan baik secara kebijakan maupun anggaran. Perempuan desa melalui PKK telah banyak berkontribusi nyata dalam membangun kehidupan masyarakat, mulai dari keluarga hingga skala desa,” ujar Ibu Istaroh di hadapan seluruh kader PKK yang hadir dari berbagai dusun.

Laporan Tahunan dan Evaluasi Program 2024

Dalam agenda utama rapat kerja tersebut, Ketua TP PKK Desa Bumiayu, Ibu Retno Madu Murti, menyampaikan laporan tahunan pelaksanaan program tahun 2024 secara terstruktur. Laporan meliputi kinerja dari unsur ketua, sekretaris, bendahara, dan masing-masing Pokja 1 sampai 4, mencakup berbagai kegiatan seperti pemberdayaan keluarga, pelatihan keterampilan, penguatan gizi, hingga lingkungan bersih dan sehat.

Retno menyampaikan rasa terima kasih atas partisipasi semua kader dan menyampaikan harapan agar tahun 2025 menjadi tahun peningkatan kualitas gerakan PKK, dengan tetap menyesuaikan pada dinamika kebutuhan masyarakat dan program-program prioritas desa.

Peringatan dan Arahan Bidan Desa untuk Pokja IV

Salah satu momen penting dalam rapat ini adalah penyampaian arahan dari bidan desa, Ibu Sumiyati, yang turut hadir sebagai pendamping teknis bidang kesehatan. Dalam sambutannya, beliau secara khusus menyoroti peran Pokja IV yang membidangi kesehatan dan kelestarian lingkungan.

“Pokja IV memiliki beban pelaporan yang sangat kompleks dan jumlahnya banyak, mulai dari laporan kegiatan posyandu, data balita, lansia, ibu hamil, hingga program penanggulangan stunting. Maka saya mohon agar kader kesehatan dan Pokja IV mulai mempersiapkan diri dari sekarang,” ungkap Bidan Sumiyati dengan tegas namun hangat.

Beliau juga mengingatkan pentingnya pencatatan yang rapi dan akurat, karena semua data tersebut berkaitan langsung dengan laporan di tingkat kecamatan hingga kabupaten. Salah satu yang menjadi sorotan adalah pengisian aplikasi e-PPGBM (Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat) yang saat ini masih perlu percepatan dalam pelaksanaannya.

“Saya harapkan kader Pokja IV bisa lebih aktif menggunakan aplikasi e-PPGBM. Pelaporan kita saat ini masih lambat, dan itu berpengaruh pada rekapitulasi data gizi anak. Kita perlu kerja cepat, kerja tepat,” tambahnya.

Sinergi PKK dan Pemerintah Desa Semakin Dikuatkan

Melalui forum RAKERDES ini, terlihat bahwa keterlibatan lintas sektor, termasuk tenaga kesehatan dan pemerintah desa, menjadi bagian penting dalam memastikan program PKK berjalan maksimal. Diskusi-diskusi yang berlangsung juga menyoroti pentingnya pelatihan teknologi informasi bagi kader, penyegaran administrasi, dan penguatan fungsi dasawisma.

Ketua TP PKK menegaskan bahwa semua masukan akan segera ditindaklanjuti. Ia juga mendorong kader Pokja IV untuk bekerja sama lebih erat dengan bidan desa, kader posyandu, serta koordinator PLKB dalam menyukseskan target-target bidang kesehatan keluarga di tahun 2025.

RAKERDES TP PKK Desa Bumiayu Tahun 2025 membuktikan bahwa gerakan PKK bukan hanya organisasi sosial, tetapi mitra strategis pembangunan desa. Dengan dukungan penuh pemerintah desa dan kolaborasi yang solid antar Pokja serta tenaga kesehatan, Desa Bumiayu optimis mewujudkan keluarga yang sehat, mandiri, dan berdaya.

Share :

Berita Lain