Kepala Desa Bumiayu Hadiri Sarasehan Pengelolaan Sampah Tingkat Kabupaten Kendal

 

Bumiayu – Kepala Desa Bumiayu, Ibu Istaroh, menghadiri kegiatan Sarasehan Pengelolaan Sampah berbasis Kelurahan/Desa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal pada Rabu, 30 Juli 2025, bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Kendal. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-420 dan menjadi forum penting dalam upaya percepatan penanganan persoalan sampah di tingkat desa dan kelurahan.

Sarasehan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut atas Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 247 Tahun 2025 tentang penghentian sistem pengelolaan sampah secara terbuka (open dumping) di TPA Darupono Baru, serta implementasi dari Surat Keputusan Bupati Kendal Nomor 100.3.3.2/81/2025 mengenai Roadmap Rencana Aksi Akselerasi Penuntasan Pengelolaan Sampah Kabupaten Kendal Tahun 2025–2026.

Sebagai kepala desa yang wilayahnya berada di Kecamatan Weleri, Ibu Istaroh tercantum dalam daftar resmi undangan dan hadir secara langsung untuk mengikuti diskusi serta menyimak arahan kebijakan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Dalam kegiatan ini, para kepala desa diberikan pemahaman teknis dan regulatif mengenai pentingnya membangun sistem pengelolaan sampah terpadu di tingkat desa, yang tidak hanya berbasis kebersihan fisik, namun juga menyentuh aspek lingkungan hidup dan kesehatan masyarakat.

Kehadiran Ibu Istaroh dalam kegiatan ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Desa Bumiayu dalam mendukung kebijakan Kabupaten Kendal menuju tata kelola lingkungan yang lebih baik dan berkelanjutan. Beliau juga menyampaikan harapannya agar pemerintah kabupaten terus memberikan dukungan teknis dan sarana bagi desa-desa dalam membangun sistem pengelolaan sampah yang efektif dan berbasis pemberdayaan warga.

Sarasehan yang dihadiri oleh jajaran pejabat kabupaten, kepala OPD, camat, lurah, dan kepala desa dari seluruh kecamatan ini diharapkan mampu menjadi titik tolak dalam membangun sinergi antara pemerintah daerah dan desa dalam menciptakan Kendal yang bersih, sehat, dan ramah lingkungan.

(DWI)