Kendal – Pemerintah Kabupaten Kendal bersama instansi terkait akan memberlakukan pengalihan jalur lalu lintas di sekitar Jalan Stadion Kendal pada tanggal 12 dan 13 Juli 2025. Pengalihan ini diberlakukan dalam rangka menyukseskan gelaran Karnaval SCTV, sebuah acara hiburan berskala nasional yang akan diselenggarakan di Stadion Kendal.
Berdasarkan edaran resmi, pengalihan arus lalu lintas akan berlangsung mulai pukul 06.00 pagi hingga 22.00 malam pada kedua hari tersebut. Terdapat beberapa ketentuan penting yang harus dipatuhi oleh masyarakat umum, khususnya pengguna jalan dan para pedagang kaki lima:
Kendaraan roda dua dan roda empat dihimbau untuk menghindari Jalan Stadion Kendal, karena kawasan ini akan digunakan sebagai lokasi utama acara dan jalur lintasan karnaval.
Pedagang kaki lima dilarang berjualan di sepanjang Jalan Stadion Kendal demi menjaga ketertiban, kelancaran lalu lintas, serta kenyamanan pengunjung.
Akses keluar masuk kendaraan roda empat hanya diperbolehkan melalui Simpang Bank BNI, yang telah ditetapkan sebagai jalur alternatif dan pintu utama mobilitas kendaraan selama acara berlangsung.
Pemerintah mengimbau seluruh warga Kendal, termasuk masyarakat Desa Bumiayu yang mungkin akan bepergian ke pusat kota Kendal pada tanggal tersebut, untuk memperhatikan informasi ini dengan seksama. Partisipasi aktif dan kepatuhan terhadap pengaturan lalu lintas ini diharapkan dapat mendukung kelancaran kegiatan dan menjamin keamanan bersama.
Karnaval SCTV merupakan agenda hiburan yang tidak hanya menghadirkan artis ibu kota, tetapi juga memberi ruang promosi budaya lokal, UMKM, dan potensi daerah. Oleh karena itu, keterlibatan warga dan kerjasama semua pihak sangat dibutuhkan agar Kendal dapat menjadi tuan rumah yang baik bagi ribuan pengunjung yang diperkirakan akan memadati lokasi acara.
“Mohon untuk kerjasama dan pengertiannya demi kelancaran acara. Yuk sukseskan Karnaval SCTV di Kendal!” demikian seruan panitia dalam poster resmi yang telah beredar.
Warga Desa Bumiayu yang hendak menyaksikan karnaval ini secara langsung diimbau untuk berangkat lebih awal dan menggunakan jalur alternatif agar tidak terhambat oleh pengalihan lalu lintas.
(DWI)
Share :