Survey Pupuk Indonesia di Kopdes Merah Putih Bumiayu Bahas Kesiapan Usaha Pupuk
BUMIAYU- Pada hari Selasa, 2 September 2025, Kopdes Merah Putih (KDMP) Bumiayu menerima kunjungan dari Pupuk Indonesia dalam rangka pelaksanaan survey unit usaha pupuk. Kegiatan yang berlangsung di ruang Sekretaris Desa Bumiayu ini dihadiri oleh perwakilan KDMP, perangkat desa, serta tim surveyor dari Pupuk Indonesia.
Survey tersebut dilakukan melalui pengisian kuesioner yang menjadi dasar penilaian kesiapan usaha pupuk di tingkat koperasi desa. Hasil dari survey ini menunjukkan bahwa usaha pupuk untuk tahun ini belum dapat direalisasikan. Faktor utama yang menjadi kendala adalah ketidaksiapan dalam pendanaan, mengingat KDMP Bumiayu baru saja didirikan dan masih menunggu petunjuk teknis terkait mekanisme pendanaan dari pihak berwenang.
Menurut pihak Pupuk Indonesia, kondisi ini tidak hanya terjadi di KDMP Bumiayu, namun juga dialami sebagian besar koperasi desa lain. Hal ini wajar, mengingat pendirian koperasi desa masih dalam tahap awal dan membutuhkan waktu untuk membangun sistem pengelolaan serta dukungan finansial yang memadai.
Dari pihak KDMP Bumiayu hadir Wakil Ketua Andik Wibowo serta Bendahara Nurul Hikmah. Kehadiran keduanya menjadi bentuk komitmen pengurus dalam mengikuti setiap tahapan yang diperlukan untuk mewujudkan unit usaha koperasi yang sehat dan berkelanjutan.
Sementara itu, dari Pemerintah Desa Bumiayu hadir Sekretaris Desa Dwi Santoso dan Kaur Keuangan Much Chaerudin. Keduanya memberikan dukungan penuh terhadap upaya pengembangan KDMP, meski usaha pupuk belum bisa dijalankan tahun ini. Pemerintah desa menilai bahwa langkah survey dari Pupuk Indonesia merupakan proses penting untuk menyiapkan pondasi usaha yang lebih matang ke depan.
Dalam kesempatan tersebut, para pengurus KDMP Bumiayu menyampaikan harapan agar segera ada kejelasan petunjuk teknis pendanaan dari pemerintah pusat maupun instansi terkait. Dengan adanya kejelasan regulasi, koperasi desa diyakini mampu menjalankan program-program usaha yang dapat membantu kebutuhan masyarakat, khususnya di sektor pertanian.
Kegiatan survey ini juga menjadi ajang diskusi dan evaluasi bagi pengurus KDMP dan pemerintah desa. Semua pihak sepakat bahwa meskipun usaha pupuk belum dapat berjalan tahun ini, langkah-langkah persiapan yang dilakukan akan memberikan manfaat dalam jangka panjang.
Melalui hasil survey ini, Desa Bumiayu berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan KDMP agar kelak mampu menjadi motor penggerak ekonomi desa. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan unit usaha yang direncanakan bisa berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan warga.
(DWI)
Share :