PKK RT 25 Timbang Gelar Pertemuan Rutin dan Cek Kesehatan Gratis bagi Warga
Dalam rangka mempererat kebersamaan antarwarga sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, Kelompok PKK RT 25 RW 08 Dusun Timbang, Desa Bumiayu, menggelar pertemuan rutin sekaligus layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) pada hari Minggu, 20 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan RT 25 dan mendapat antusiasme tinggi dari warga, khususnya kaum ibu dan lansia.
Acara dimulai pada pagi hari dengan agenda pertemuan PKK yang dihadiri oleh seluruh kader dan anggota PKK RT 25. Pertemuan dibuka dengan sambutan dari koordinator PKK setempat yang menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan keluarga dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, dibahas pula evaluasi program kerja PKK, pelaporan kegiatan sebelumnya, dan rencana kegiatan ke depan, termasuk persiapan menyambut HUT ke-79 Republik Indonesia.
Setelah sesi pertemuan, kegiatan dilanjutkan dengan pelayanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjadi bagian utama dari agenda hari itu. Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Weleri I yang datang langsung ke lokasi untuk memberikan layanan pemeriksaan kesehatan dasar, seperti pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, dan konsultasi kesehatan umum.
Warga sangat antusias mengikuti layanan ini, terutama para ibu rumah tangga dan lansia yang ingin mengetahui kondisi kesehatan mereka secara rutin. Para tenaga medis juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga pola makan sehat, olahraga teratur, dan deteksi dini penyakit tidak menular yang kerap menyerang di usia produktif maupun lanjut usia.
Kegiatan ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara masyarakat, kader PKK, dan tenaga kesehatan dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan peduli. Tidak hanya menjadi sarana silaturahmi, pertemuan dan cek kesehatan ini menjadi bukti nyata bahwa gerakan masyarakat menuju desa sehat dimulai dari lingkungan RT.
Pemerintah Desa Bumiayu sangat mengapresiasi inisiatif seperti ini dan terus mendorong agar kegiatan serupa dapat digelar secara berkala di seluruh RT yang ada di desa. Dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif warga, kualitas hidup masyarakat desa akan semakin meningkat.
Kegiatan ditutup dengan pembagian makanan sehat untuk peserta dan sesi dokumentasi bersama sebagai bentuk kenangan atas kebersamaan yang terjalin hari itu.
(DWI)
Share :