Dukung TMMD Sengkuyung I 2025, Desa Bumiayu Gelar Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Pariwisata
Bumiayu, 25 Februari 2025 — Dalam rangka mendukung Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I Tahun 2025 Kabupaten Kendal, Pemerintah Desa Bumiayu menyelenggarakan kegiatan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Pariwisata yang dilaksanakan pada Selasa, 25 Februari 2025, pukul 08.00 WIB, bertempat di Graha Bumiayu.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat dan lembaga desa, antara lain:
Pemerintah Desa Bumiayu
Babinsa
Bidan Desa
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Wisata Embung Bumiayu
Kader TP PKK Desa Bumiayu
Acara ini menghadirkan dua narasumber utama:
Perwakilan Kodim 0715 Kendal, yang menyampaikan materi tentang Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara
Perwakilan dari Disporapar Kendal, yang membawakan materi mengenai Pengembangan Pariwisata Lokal Berbasis Pemberdayaan Masyarakat
Dalam sambutannya, Kepala Desa Bumiayu, Ibu Istaroh, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai kebangsaan di tengah arus perubahan zaman. “Pembangunan desa bukan hanya soal fisik, tapi juga penguatan karakter dan jati diri warga sebagai bagian dari NKRI,” tegasnya.
Materi dari Kodim 0715 Kendal menekankan pentingnya pemahaman nilai-nilai Pancasila, semangat persatuan dan kesatuan, serta peran aktif warga dalam menjaga keutuhan wilayah dan lingkungan sekitar. Disampaikan pula bahwa TMMD bukan hanya program pembangunan fisik, tetapi juga sosial dan ideologis yang memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kendal menyoroti potensi Wisata Embung Bumiayu sebagai salah satu titik strategis dalam pengembangan pariwisata desa. Disporapar mendorong peran aktif Pokdarwis dan masyarakat dalam menciptakan destinasi yang bersih, ramah pengunjung, serta mampu mengangkat kekayaan budaya lokal.
Sekretaris Desa Bumiayu, Kakak Dwi Santoso, yang turut hadir dalam kegiatan ini menambahkan bahwa dengan adanya penyuluhan ini, desa tidak hanya memperkuat ketahanan nasional dari sisi ideologi, tetapi juga secara ekonomi melalui sektor wisata. “Kebangsaan dan pariwisata adalah dua kekuatan desa yang saling menopang. Kita jaga tanah air kita, kita majukan desa kita,” ujarnya.
Acara berlangsung penuh semangat dan interaktif. Para peserta aktif dalam diskusi, berbagi pengalaman, serta menyampaikan ide-ide pengembangan desa ke depan, baik di bidang sosial maupun ekonomi.
Dengan kegiatan ini, diharapkan semangat kebangsaan dan cinta tanah air masyarakat Desa Bumiayu semakin kuat, sekaligus mendorong kebangkitan sektor wisata sebagai sumber kesejahteraan bersama.
Share :