Gapoktan Krido Tani Adakan Pemberian Obat Pembenah Sawah dan Pelatihan Penyemprotan di Desa Bumiayu

• 06-07-2025
• PEMDES BUMIAYU
• 6
• BERITA

Gapoktan Krido Tani Adakan Pemberian Obat Pembenah Sawah dan Pelatihan Penyemprotan di Desa Bumiayu

 

Desa Bumiayu – Dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian dan menjaga kesehatan lahan, Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Krido Tani Desa Bumiayu mengadakan kegiatan pemberian obat pembenah sawah serta pelatihan praktik penyemprotan yang benar. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 6 Juli 2025, bertempat di rumah Bapak Imam Nawawi dan diikuti oleh anggota Kelompok Tani Subur Baru dan Krido Utomo.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pendampingan teknis kepada petani agar lebih memahami cara pengelolaan lahan yang baik dan benar, terutama menjelang masa tanam yang membutuhkan kesiapan lahan optimal. Obat pembenah sawah yang dibagikan kepada peserta diformulasikan untuk memperbaiki struktur tanah, menetralkan kadar asam, serta meningkatkan daya serap unsur hara oleh tanaman.

Dalam sambutannya, perwakilan Gapoktan Krido Tani menekankan bahwa keberhasilan pertanian tidak hanya ditentukan oleh bibit dan pupuk, tetapi juga oleh kondisi tanah yang sehat dan teknik kerja lapangan yang tepat. Oleh karena itu, pelatihan penyemprotan yang benar sangat penting agar penggunaan pestisida dan pupuk cair menjadi lebih efektif dan tidak membahayakan lingkungan.

“Sering kali yang menjadi masalah bukan produknya, tapi cara aplikasinya yang keliru. Dengan pelatihan ini, kami ingin petani memahami teknik semprot yang benar, mulai dari dosis, arah semprot, hingga waktu yang tepat,” jelas salah satu narasumber dari tim teknis pertanian.

Peserta tampak antusias mengikuti sesi praktik penyemprotan yang dilaksanakan di lahan percobaan. Mereka diajarkan cara mencampur bahan, mengatur tekanan semprotan, mengenakan pelindung diri, hingga teknik penyemprotan merata dan hemat. Setiap peserta juga diberikan panduan singkat sebagai referensi kerja di lapangan.

Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab seputar pengelolaan sawah secara berkelanjutan, termasuk penggunaan bahan organik, manajemen air, dan pengendalian hama terpadu. Gapoktan Krido Tani menyampaikan komitmennya untuk terus mendampingi para petani dalam setiap tahapan produksi agar hasil panen semakin meningkat baik dari sisi kuantitas maupun kualitas.

Melalui kegiatan ini, Desa Bumiayu menunjukkan keseriusannya dalam membangun sektor pertanian yang modern, berdaya saing, dan berbasis pengetahuan. Kolaborasi antara kelompok tani, gapoktan, dan perangkat desa menjadi kunci dalam mewujudkan ketahanan pangan desa yang kuat dan berkelanjutan.

(DWI)

Share :

Berita Lain